Bebek Kaleyo, Tempat Makan Enak dan Murah di Bandung
By Dewi Sulistiawaty - Maret 28, 2015
~ Potong bebek angsa, masak di kuali
Nona minta dansa, dansa empat kali
Dorong ke kiri, dorong ke kanan
Lalala lalala lalala ~
Itulah salah satu dari lirik lagu
yang berkumandang di ponselku saat menikmati perjalanan menuju Bandung.
Rencananya saya dengan teman-teman akan hangout keliling Bandung untuk
menghabiskan akhir pekan ini.
Lalu ketika mobil kami melintasi
ruas tol Cipularang, mata saya menangkap bebek, eh maksudnya baliho bertuliskan
Bebek Kaleyo :D Kami pun kemudian rame memperbicangkan resto yang satu ini.
Buntut dari perbincangan ini adalah setibanya di bandung, kami musti mampir di Resto Bebek Kaleyo.
Asiiikk… :D
Kalian pernah denger tentang
Bebek Kaleyo? Iyaa, Kaleyo! Cuma itu satu-satunya nama unik yang ada di antero
bumi ini. Gak percaya? Coba aja gugling! :D Katanya sih nama Kaleyo diambil
dari bahasa Jawa yaitu ‘Kaleh’ dan ‘ Yo’ yang artinya ‘ayo beli dua’ atau ‘ayo
datang lagi’.
Dan itu memang benar! Ini
merupakan kunjungan saya yang kesekian kalinya ke Resto Bebek Kaleyo. Gimana
nggak. Bebeknya manggil-manggil saya terus untuk datang lagi, lagi dan lagiii!
Hehehe. Maksudnya cita rasa Bebek Kaleyo plus sambel mantapnya selalu bikin
saya kebayang-bayang, sampe nggak bisa diet, nggak bisa tidur, nggak bisa nyuci
dan pokoknya gak bisa ngapa-ngapain deh kalo udah kepengen dan ngebayangin
lezatnya Bebek Kaleyo *lebay kali kakak inih* hihihi. Apalagi sambel
maknyussnyaa…beuu… *keringet duluan* :D Cocok deh sama slogannya ‘Bebek empuk,
lezat dengan sambal dahsyat’.
Jadi disinilah saya sekarang, di
Bandung, di salah satu outlet Bebek Kaleyo. Hingga saat ini, Bandung merupakan
satu-satunya outlet Kaleyo yang berada di luar Jadetabek. Denger-denger karena
banyaknya permintaan dari pelanggan, Resto Bebek Kaleyo akan mengembangkan outletnya
ke berbagai tempat. Jadi Bebek Mania, yang daerahnya belum ada outlet Bebek
Kaleyo boleh berdo’a yang kuenceng semoga Resto Bebek Kaleyo bisa eksis di
tempatmu juga yaa… *berdo’a mulai*
Bebek Kaleyo Bandung nampak sangat
asri dan lebih luas dibandingkan outlet-outlet Kaleyo lainnya yang pernah saya ‘cicipi’
di Jakarta. Letaknya pun sangat strategis yaitu di perempatan Paskal – Pasteur yang
menjadi ajang lalu lintas bagi para pendatang maupun penduduk kota Bandung
sendiri.
Ada kolam ikan yang bikin mata tambah adem :) |
Untuk kamu yang ada di Bandung
atau lagi main ke Kota Bandung, dan belum pernah singgah di Resto Bebek Kaleyo
begini nih tampilan Resto Bebek Kaleyo di Bandung *jangan sampe nyasar yak!* :D
Resto Bebek Kaleyo Bandung juga
mempunyai konsep ruangan tanpa dinding, jadi serasa lagi makan di saung-saung
gitu deh! Lalu terlihat bagian atapnya yang berhiaskan dedaunan dan juga sangkar-sangkar
burung yang bergelatungan cantik di sana.
Bebek Kaleyo Bandung |
Sebelum kami mengambil makanan, saya
pun bertanya pada teman-teman, apakah ada yang lagi berulang tahun dan mau berbaik
hati untuk mentraktir kami semua makan di Bebek Kaleyo. Semua teman-teman saya
entah kenapa pada kompak bilang “Nggak ada!”. Beeuh… gagal sudah rencana saya
untuk bisa maksi gratis di sini hehehe.
Akhirnya kita memutuskan untuk be
es be es alias bayar sendiri-sendiri hahaha. Nggak apa-apa lah! Karena sudah
sering makan di Bebek Kaleyo, jadi saya tau bahwa harga semua makanan di Bebek
Kaleyo sangat ramah di kantong :D
Outlet Bebek Kaleyo Bandung dan
BSD merupakan outlet yang sudah menerapkan konsep baru dalam pelayanannya,
yaitu dengan cara prasmanan. Usut punya usut, ternyata konsep baru ini
merupakan salah satu ide untuk memecahkan masalah antrian yang selama ini
terjadi pada pelanggan saat melakukan pembelian di outlet-outlet Bebek Kaleyo.
Akhirnya nampan berisikan makanan
dan minuman saya pun nemplok manis di meja. Saya memesan Bebek Cabe Ijo dengan
Nasi Merah, Bakwan Jagung, Telur Asin dengan Sambal Bajak Pete. Dan untuk
minuman saya memilih Teh Botol plus Sop Durian. Banyak juga makanannya
hehehe..abisan bikin ngiler semua :D
Konsep prasmanan ala Kaleyo |
Karena saya hangout sambil bawa
si kecil, maka saya tidak mau anak saya ketinggalan untuk menikmati lezatnya makanan
di Bebek Kaleyo. Anak saya ngambil makanan Nasi Uduk dengan Bebek Goreng dan Tempe
Goreng di tambah Kerupuk Udang. Sedangkan untuk minuman anak saya lebih suka
minum Jus Alpukat dan Teh Botol.
Dan tau nggak saya musti bayar
berapa untuk semua makanan tersebut? Cuma Rp 130.500,- untuk berdua lho!
Murahkaan untuk menu makanan sebanyak itu. Makan nikmat, perut kenyang, kantong
tenang dan tidur pun jadi nyaman xoxo...
Untuk yang suka makan pake sambel,
gak perlu takut bakal kekurangan karena disediakan sambel khas Kaleyo, free!
Jadi tinggal ambil ajaa, manggaa atuuh hehe.
Menu maksi saya di Bebek Kaleyo Bandung |
Tuh, liat total harganya, muraahkaan :) |
Sambel Kaleyo, free! |
Eh pas mampir di sini, pas pula ada perform band yang vokalisnya mirip Charlie-nya Setia Band itu loh! :D
Nih vokalis yang mirip Charlie Setia Band :D |
4 Langkah bahagia makan di Bebek Kaleyo :) |
Daftar outlet Bebek Kaleyo |
Dokumentasi Foto : Pribadi
0 comments