Film Negeri Van Oranje
menceritakan kisah 5 orang mahasiswa asal Indonesia yang menempuh pendidikan S2
nya di Belanda. Geri (Chicco Jerikho), Wicak (Abimana Aryasatya), Banjar
(Arifin Putra), Daus (Ge pamungkas) dan Lintang (Tatjana Saphira) bertemu
secara tidak sengaja di sebuah stasiun kereta di Belanda.
 |
| Pemeran utama Film Negeri Van Oranje (ki-ka) Ge Pamungkas, Tatjana Saphira, Abimana Aryasatya dan Arifin Putra (minus Chicco Jerikho), saat pemutaran perdana Film Negeri Van Oranje di Bioskop 21 Blok M Square, Jakarta. |
Pertemuan tersebut akhirnya berlanjut
menjadi sebuah persahabatan. Geri mempunyai sifat yang wibawa, pengertian, berpikir lebih dewasa,
serta memiliki kehidupan ekonomi yang lebih baik dibandingkan yang lainnya.
Wicak, lelaki asal Banten ini
merupakan seorang aktivis pencinta lingkungan dengan sifatnya yang lebih kalem
dan pendiam. Daus, lelaki asal Betawi ini adalah yang paling pintar diantara mereka berlima.
Cuma terkadang kepintarannya suka tertutup oleh tingkah konyol yang sering dilakukannya.
Sedangkan Banjar sebenarnya
mempunyai nama asli Iskandar. Namun lebih sering dipanggil Banjar karena
berasal dari Banjarmasin. Untuk memenuhi kehidupan sehari-harinya, dia bekerja
di sebuah resto Indonesia di Belanda. Punya sikap yang konyol juga, walaupun
tidak separah Daus.
Keseharian 5 sahabat ini - yang kemudian
mereka beri nama Aagaban - diisi dengan canda tawa dan berbagi kesedihan.
Apalagi saat mereka tahu bahwa Lintang diputuskan oleh Jeroen, kekasih
Belandanya. Keempat sahabatnya mencoba menghibur Lintang dengan segala cara, agar
Lintang tidak lama larut dalam kesedihannya.
Persahabatan yang terjalin
diantara mereka pun lama kelamaan berubah jadi cinta. Namun siapakah kemudian
yang mampu mendapatkan hati Lintang? Dan rahasia apakah yang selama ini ditutupi
oleh Geri?
Film yang disutradarai oleh Endri
Pelita, dan ditulis oleh Titien Wattimena ini mempunyai alur cerita yang maju
mundur. Dimainkan dengan apik oleh para tokoh utama, walaupun ada beberapa adegan
peran pembantu yang terlihat masih kaku. Gambar yang hampir 90% diambil di
negeri Belanda juga dikemas dengan baik.
Film Negeri Van Oranje diadaptasi
dari sebuah novel karya Wahyuningrat, Adept Widiarsa, Nisa Riyadi, dan Rizki
Pandu Permana, serta digarap oleh rumah produksi Falcon Pictures. Agar tidak
penasaran dengan ending-nya, silakan
saksikan Film Negeri Van Oranje di bioskop-bioskop, karena film ini telah tayang sejak 23 Desember 2015.
Dokumentasi : Pribadi
20 comments
Jangan2 ada muncul perasaan cinta diantara mereka... Hmmm... Gmana endingnya?
BalasHapusHeemm...emaang, tapi dengan siapa yaa? *senangnya bikin orang penasaran, hihi :D
Hapuspenasaran deh abis baca review ini..
BalasHapusBiar gak lama-lama penasarannya, sebaiknya nonton aja mbaaa... :D
HapusBanyak yang pasang status lihat film ini. Penasaran, bagus ngga endingnya..
BalasHapusHmmm... Kasih tau nggak yaaa... *langsung dilempar klepon :D
HapusJadi pengen nonton ni...
BalasHapusHayuk atuh mbaa...udah tayang di bioskop-bioskop lho! :)
HapusWah ada arifin putra...jadi inget blogger Melly aku.
BalasHapusMba Melly ngepens berat ama Arifin Putra ya mbaa :D
Hapushmmm, penasaraan sm endingn, n ceritanya
BalasHapusHmmm...sepertinya endingnya bagus apa nggak ya Mba? Eh, malah balik nanya :v
HapusWah aku juga paling suka nonton film bergenre seperti ini, apalagi karya anak bangsa :)
BalasHapusUdah nonton belum Teh? :)
HapusMusim liburan pilihan hiburan bioskop pun beragam :-D
BalasHapusNah, bikin bingung kan mau nonton yang mana dulu :D
Hapusaku pingin noton lagi deh
BalasHapusKalo jadi, jangan lupa ajak-ajak ya mbaa :D
HapusItu tayangnya berapa minggu sih di bioskop, sekarang masih tayang gak ya, pengen nonton nih, mupeng juga abis baca reviewnya.
BalasHapusSebulan sejak tayang perdana kemarin, mungkin masih ada di Bioskop mas. Coba cek aja di web bioskop-bioskop yang ada :)
Hapus