Wings Food Kenalkan Model Baru Pemasaran Digital dengan Meluncurkan F.O.G Mission
By Dewi Sulistiawaty - April 05, 2016
Perkembangan teknologi digital
tidak hanya berpengaruh pada masyarakat umum, namun juga memberikan dampak yang
signifikan bagi dunia bisnis. Diperlukan upgrade
strategi bisnis dan juga kreatifitas yang tinggi agar sebuah industri bisa
terus diminati oleh masyarakat.
Lalu apa yang saat ini menjadi
tren di masyarakat? Banyaknya ragam paket internet murah yang diberikan oleh
beberapa provider telah membuat minat
masyarakat untuk berselancar di dunia maya semakin meningkat, salah satunya
adalah dengan menonton tayangan video.
Tren menonton tayang video yang di share ke media sosial ini kemudian dijadikan sebuah peluang bagi brand, untuk memperkenalkan dan meningkatkan brand awareness-nya, termasuk oleh Wings Food. Wings Food memahami bahwa video dapat menjadi alternatif alat pemasaran sebuah brand ke konsumen.
Agar dapat memahami lagi
bagaimana perkembangan ilmu pemasaran terpadu dan praktiknya dalam industri,
terutama untuk industri fast moving
consumer goods, maka Wings Food melalui Floridina, brand minuman kemasan dengan bulir jeruk asli dari Florida,
menyelenggarakan sebuah workshop yang
bertemakan ‘Perkembangan Strategi
Komunikasi Pemasaran Digital dan Prakteknya dalam Industri’ pada hari
Kamis, 31 Maret 2016 lalu.
Workshop yang diadakan di XXI Lounge, Plaza Senayan Jakarta ini
menghadirkan narasumber Dr. Hifni Alifahmi, yang merupakan seorang Marketing
Communication Expert Universitas Indonesia, Robin Malau, seorang Digital
Marketing Expert, dan Bapak Aristo Kristandyo, Group of Head Marketing
Beverages Wings Corp.
Bpk Dr. Hifni Alifahmi |
Tren brand dengan melakukan strategic
vision dan brand values. Misalnya
dengan memerangi uji coba produk pada hewan dan perdagangan manusia, membela
HAM, dan meningkatkan harga diri, yang kesemuanya mengangkat tema protect our planet. Di sini brand mempunyai visi untuk menjadi brand yang mendukung go green dan melekat dengan etika yang
baik di masyarakat.
Bentuk strategi pemasaran lain
yang dilakukan brand adalah dalam
bentuk sebuah program pemasaran ‘yang bertaburan bintang’, seperti misalnya
Panasonic Gobel Awards, yang tentu saja akan memiliki news values yang tinggi terhadap brand tersebut.
Lalu ada lagi yang saat ini
menjadi tren menarik, yaitu product
branding dan corporate branding
yang diintegrasikan dengan destination
branding atau city branding. Cara branding ini adalah dengan mengangkat kota-kota,
tempat wisata dan budaya suatu daerah dalam pemasaran sebuah produk, sehingga
melekat branding produk yang peduli
terhadap potensi yang ada di negara tersebut.
Selanjutnya Corporate PR dan
Marketing PR, yaitu berupa reputation
marketing. Misalnya saat Datsun mengadakan acara Datsun Risers Expedition.
Karena nama Datsun yang belum begitu kuat brandingnya, maka Datsun ‘nebeng’
dengan Nissan yang sudah kuat brandingnya. Jadi istilahnya sebuah perusahaan
menumpang ketenaran dengan perusahaan lain yang sudah kuat.
Contoh lainnya adalah Marketing
PR yang dilakukan oleh Anlene. Anlene melakukan sebuah pemasaran dengan cara
tematik, dengan mengusung tagline
yang selalu dimodifikasi tiap dekadenya, seperti Anlene Generasi Bergerak,
Anlene 1000 Langkah, dan Anlene Waktunya Bergerak.
"Ada segitiga
emas pada Marketing PR. Antara bagian marketing, public relations dan bagian
strategic harus berjalan beriringan, harus saling memberi semangat," jelas Pak Hifni.
Strategi pemasaran lainnya adalah
dengan corporate storytelling dan CSR
strategy. Misalnya Unilever dan
agensinya melakukan edukasi pada pelanggannya tentang kesehatan hati. Contoh
lain adalah kampanye yang dilakukan oleh Transmedia menggunakan berbagai macam
platform, seperti live event, web video, social media, buku dan eBooks, mobile
apps, blog, dan lain-lain.
Selain corporate storytelling ada juga yang namanya visual storytelling. Contohnya salah satu perusahaan ojek online terbesar di Indonesia, yang namanya menjadi terkenal
setelah cerita salah seorang penggunanya ke teman-temannya yang lain menjadi
viral.
Tren terakhir adalah caused-related marketing. Misalnya
setiap konsumen yang membeli produk sebuah perusahaan, maka dana yang
didapatkan perusahaan tersebut akan dialokasikan dan disumbangkan untuk
mengatasi masalah sosial tertentu, seperti untuk beasiswa, lingkungan,
penanaman bakau, dan lain sebagainya.
Bpk Robin Malau |
Kenapa pemerintah menjadi faktor
yang dapat mempengaruhi tren pasar? Karena pemerintah mempunyai otoritas dalam
berbagai kebijakan terkait pasar. Jadi walaupun satu produk dianggap tren di
masyarakat, namun jika pemerintah mengeluarkan kebijakan atau regulasi, hingga
akhirnya memblokir keberadaan si produk di pasaran, maka produk tersebut tidak
dapat lagi menjadi tren di masyarakat.
Indonesia memiliki jumlah
penduduk lebih dari 250 juta jiwa, dan 88 juta diantaranya merupakan pengguna
internet aktif. Namun terdapat sekitar 326 juta mobile yang terhubung dengan internet. Ini berarti satu orang
pengguna bisa memiliki lebih dari 1 mobile. Dari gambaran ini bisa dikatakan
bahwa Indonesia merupakan sebuah market besar terhadap penggunaan mobile.
Bapak Robin memprediksikan bahwa
pada tahun 2016 ini ada 3 tren besar dalam dunia digital. Yang pertama adalah mobile dengan dominasi desktop, seperti
instagram ads, aplikasi mobile, e-commerce, dan snapchat.
Yang kedua adalah virtual reality.
Tahun 2016 akan menjadi tahun pembelajaran, dengan banyak sensasi dan juga
reaksi, dimana aktifitas interaksi akan menjadi sangat penting, dan adopsi
masih di dominasi oleh pengadopsi awal.
Lalu trend yang ketiga adalah media
streaming. Minat terhadap live
streaming akan meningkat secara drastis, begitupun dengan menonton video
via internet. Akan lebih banyak iklan video online
yang bermunculan, menonton video via mobile, serta live streaming di media sosial.
Bpk Aristo Kristandyo |
Bersamaan dengan workshop ini, Wings Food mengumumkan peluncuran sebuah Web Series
Floridina, yaitu F.O.G Mission (Floridina Origin Games Mission). Uniknya F.O.G
Mission yang berupa web series action
comedy ini, penonton dapat menentukan sendiri jalan cerita dari film pendek
tersebut, dengan memberikan pilihan pada setiap akhir episode.
“Trends penyelarasan product
campaign dengan brand/ corporate
campaign menjadi dasar dimunculkannya F.O.G Mission sebagai sebuah web adsense. Dalam F.O.G Mission terdapat
nilai bahwa setiap orang harus memiliki keberanian untuk memperjelas kualitas
dirinya walaupun harus melewati rintangan yang ada, sesuai dengan brand story dari Floridina yaitu Jelas Asalnya, Jelas Kualitasnya. Inilah
yang akan diturunkan dalam kampanye produk” ungkap Pak Aristo.
F.O.G Mission dimainkan oleh
Velove Vexia, Surya Lee, Ricky Wattimena, dan Harold Pama, serta disutradarai
oleh David Budiatmadja.
Film web series terdiri dari 13 episode, dengan masing-masing episode berdurasi
sekitar 5 – 7 menit. F.O.G Mission memiliki tagline
“Pilihanmu akan menentukan nasib teman-temanmu!”
Saat ini industri minuman siap
saji di Indonesia masih cukup tinggi, yaitu sekitar 15% setiap tahunnya. Wings
Food mencatat bahwa kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap Floridina adalah
sekitar 942 juta liter tiap tahunnya. Ini merupakan pangsa yang besar dengan
pertumbuhan pasar sekitar 14,87 % tiap tahunnya.
Wings Food juga mencatat bahwa
data profil audience Floridina yang
aktif berinteraksi di media sosial merupakan muda mudi dengan rentang usia
18-24 tahun. Dengan kehadiran web series
action F.O.G Mission merupakan kampanye untuk mengajak seluruh konsumen, khususnya
kaum muda mudi untuk terus kreatif dan memaksimalkan potensi yang terdapat dalam
diri mereka.
Floridina Orange merupakan teman
kesegaran di segala aktifitas yang dilakukan oleh setiap konsumen. Kemasannya yang
menarik, botolnya yang mudah dibawa, dapat menghilangkan rasa haus, serta jaminan
kualitas minuman berupa bulir jeruk asli dari Florida yang mengandung vitamin
C, sangat baik bagi tubuh.
Acara kemudian ditutup dengan
penganugerahan Wings Journalist Award. Wings beranggapan bahwa karya tulis dan
karya foto yang dihasilkan oleh para jurnalis telah ikut andil dalam
memasarkan produk Wings. Wings Corp ingin memberikan apresiasinya pada para
jurnalis yang telah berperan dalam mengikuti langkah Wings selama tahun
2015 lalu.
Penganugerahan dibagi dalam 6
kategori, yaitu Best Content, Best Historical View/ Cultural Content, Best
Business Feature, Best Lifestyle Feature, Best Photo, dan Best Blog Writing.
Sedangkan penjurian dilakukan oleh Bapak Daru Priyambodo, Pemimpin Redaksi Tempo,
dan Bapak Suwarjono, Ketua Aliansi Jurnalistik Independen.
F.O.G Mission dapat disaksikan
melalui :
Youtube : FloridinaID
Website : www.floridina.com
Facebook : Floridina
0 comments