Kisah Pengusaha UKM Binaan Smesco & Tren Belanja Online Saat Ini
By Dewi Sulistiawaty - Desember 21, 2016
Siapa yang tau, bahwa ternyata dari
kisah seorang pengusaha, ada cerita lain dibaliknya, yang akhirnya memotivasi
mereka untuk kemudian terjun ke dunia bisnis. Ada beberapa teman yang saya
ketahui mempunyai kisah seperti itu. Seperti seorang sahabat yang tinggal di
daerah asal saya di Kota Padang sana. Dia akhirnya memilih berhenti bekerja di
sebuah perusahaan swasta yang lumayan besar menurut saya, lalu beralih dengan
membuka usaha sendiri di rumah, karena ingin bisa slalu dekat dan dapat merawat
mamanya yang mulai sakit-sakitan. Sedangkan teman yang lain – dan ini mungkin
banyak dialami para wanita karir ketika mulai memiliki anak, yang akhirnya resign dari kerjaan, dan memilih merawat
anak di rumah, sambil buka usaha sendiri.
Nah, kisah seperti ini pula yang
saya dapatkan ketika hadir pada acara Smesco Shoping Online Day, yang bertemakan “Bincang Asyik ‘Sukses
Bisnis’ Kripik ala Jagonya Kriuk” di Gedung Smesco Jakarta, pada hari Sabtu, 17
Desember 2016 kemarin. Yap, saat itu ada Bapak Joni Handoyo Indra Putra, sang owner Jagonya Kriuk, yang dengan senang
hati mau berbagi cerita bagaimana awal mulanya beliau bisa terjun ke dunia
bisnis. Oya, selain itu juga hadir Bapak Ida Bagus Putera, yang merupakan
Kepala Bagian Layanan Bisnis e-commerce
Smesco.
Bpk. Ida Bagus (kiri) dan Bpk. Joni (kanan) |
Bapak Joni merupakan seorang
pensiunan dari sebuah anak perusahaan BUMN. Kenapa kemudian Bapak Joni mau
membuka usaha makanan sehat? Ternyata ada kisah lain dibalik semua itu, yaitu
karena Bapak Joni pernah mengidap penyakit gagal ginjal pada tahun 2009, lalu
tahun 2014 beliau terkena penyakit jantung. Namun akhirnya Bapak Joni dapat
melewati semua itu.
Selama sakit, pola makan Pak Joni
mulai diatur, serta tidak diperbolehkan mengkonsumsi sembarang makanan. Selama
itu pula lah, Pak Joni mulai terbiasa dengan makanan sehat. Seperti yang kita
ketahui bahwa saat ini banyak makanan yang mengandung bahan-bahan pengawet dan
pewarna, yang berbahaya bagi tubuh. Nah, karena itulah akhirnya Pak Joni terinspirasi
untuk membuka usaha makanan sehat, agar semua masyarakat dapat mengkonsumsi
makanan sehat. Namun bahan makanan tersebut dikreasikan oleh Pak Joni agar bisa
tampil lebih menarik dan dapat dinikmati semua orang.
Ubi, merupakan salah satu bahan
makanan sehat, yang kemudian diolah oleh Pak Joni menjadi beberapa produk
makanan yang berada dibawah naungan Jagonya Kriuk yang beliau miliki. Misalnya
Kue Pia yang diproduksi oleh Jagonya Kriuk, yang berbahan dasar ubi jalar. Ubi jalar
yang digunakan oleh Pak Joni merupakan ubi jalar asli Jepang, yang ternyata
bibit ubi jalarnya diambil oleh Pak Joni dari Jepang, lalu kemudian dibudi
dayakan di Indonesia. Karena ntuk membudi dayakan Ubi Jepang ini, haruslah di
daerah dengan suhu yang dingin, maka dipilihlah Kota Malang untuk membudi
dayakan tanaman ini.
Lalu apa yang membedakan ubi
jalar Jepang ini dengan ubi jalar lokal? Kata Pak Joni ubi jalar Jepang ini
memiliki serat lebih banyak, dan rasanya juga lebih enak. Tapi dibalik itu
semua, khasiat ubi jalar Jepang sama saja dengan ubi jalar lokal, yaitu
sama-sama mengandung anti oxidant, yang bermanfaat untuk mengurangi resiko
terkena penyakit kanker. Ubi jalar juga kaya akan vitamin dan mineral, serta
aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Bapak Joni |
Pak Joni mengatakan bahwa Pia Ubi
Jepang Asli ini diproduksi dalam dua jenis, yaitu yang standar dan yang
premium. Untuk yang premium, secara kualitas lebih unggul dibandingkan yang
standar. Secara packing, yang premium
lebih eksklusif dengan balutan plastiknya, serta memiliki ukuran pia yang agak
besar dibandingkan yang standar. Jadi tentu saja harga pia yang premium ini
lebih mahal dari yang standar, sehingga penjualannya pun tidak dilakukan secara
massal seperti yang standar. Jadi hanya diproduksi di waktu atau event-event
tertentu saja.
Untuk pemasaran produknya, Pak
Joni menjualnya secara domestik dan juga ekspor. Untuk ekspor biasanya produk yang
dikirim masih dalam bentuk setengah jadi (frozen
food). Misalnya untuk ekspor ubinya, ubi dikirim dalam bentuk potongan.
Nanti, misalnya di Jepang, bahan ubi ini akan diolah menjadi beragam olahan
makanan yang menarik. Oya, selain dijual, ternyata Pak Joni dan keluarga juga
mengkonsumsi sendiri produk-produk ini, karena produk ini memang aman dan sehat
untuk dikonsumsi. Semua produk Jagonya Kriuk sudah memiliki sertifikat IRT dan
terdapat logo halal dari MUI di setiap kemasannya.
Pia Ubi Jepang Asli bermerek
Kembang ini tersedia dalam berbagai varian rasa, seperti kacang hijau, kacang
hitam, tangkue, telo ungu, durian, nangka, pisang coklat, serta varian yang
terbaru yaitu edamame. Dengan membeli produk ini, selain tubuh kita mendapat
asupan makanan yang sehat, berarti kita juga telah ikut mendukung berkembangnya
produk lokal di Indonesia.
Beberapa produk lainnya yang
terdapat di Jagonya Kriuk, yang dikenalkan oleh Pak Joni adalah Kacang Bawang
Bali dan Vegan merek Imo’s, yang tersedia dalam 2 ukuran, yaitu 100 gr dan 200
gr, serta 2 varian rasa asin dan manis. Produk lainnya adalah Keripik Tempe
merek Imo’s, yang terdiri dari 3 varian rasa, yaitu pedas, daun jeruk, dan
original. Lalu produk terakhir yang dikenalkan Pak Joni adalah Keripik Singkong
Pedas dengan merek Mr. Dower, yang tersedia dalam dua level kepedasan, yaitu
level 8 dan level 10. Hayo, beraninya level berapa :)))
Oya, selain dijual secara
langsung, semua produk Jagonya Kriuk juga dipasarkan melalui Smesco. Saya akan
bercerita sedikit ya mengenai Smesco. Smesco merupakan layanan lembaga-lembaga
merek usaha dari beberapa UKM, yang bertujuan untuk merangkul para UKM untuk
dipromosikan. Beberapa keunggulan jika bergabung di Smesco adalah seringnya dilakukan
pelatihan-pelatihan yang berguna untuk menambah wawasan UMKM, banyak mengadakan
event pameran UMKM, baik di dalam maupun luar negeri, dapat menambah networking, serta membantu mempromosikan
produk UMKM melalui media online.
Mengikuti tren di masyarakat yang
mulai beralih dengan belanja produk secara online – karena dianggap lebih mudah
dan praktis, maka Smesco pun mulai dengan perlahan mengembangkan pemasaran
produk UMKM nya dengan cara online, yaitu dengan membangun smescotrade.com. Dengan
hadirnya smescotrade.com diharapkan jangkauan pembeli menjadi lebih luas lagi.
Pembeli pun dapat dengan mudah dan leluasa memilih produk yang diinginkan,
tanpa harus datang langsung ke gedung Smesco.
Sebelum istirahat untuk sholat
dan makan siang, peserta pun diajak untuk tour
ke beberapa paviliun provinsi yang terdapat di gedung Smesco. Terdapat
bermacam-macam produk lokal yang tersebar dari Sabang sampai Merauke di
paviliun provinsi ini. Dengan tour
ini, diharapkan peserta dapat mengenal berbagai macam produk yang dijual di
Smesco, dengan kualitas bagus dan harga yang terbilang murah.
Bincang Asyik bersama Jatu Mursito
Mba Jatu |
Usai istirahat, kita kedatangan
Mba Jatu Mursito, yang merupakan seorang Youtubers dengan akunnya Mahmud Bohai,
serta Founder Urban Mama. Terkait dengan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang jatuh pada tanggal 12
Desember kemarin, maka Mba Jatu akan berbagi imu dan pengetahuannya tentang bagaimana
caranya berburu diskon saat Harbolnas.
Yang namanya belanja, apalagi
kalau ada diskonnya, biasanya yang paling antusias itu adalah kaum hawa. Iya,
nggaak? :))) Nggak tau, apakah harga dari barang yang dilihat benar-benar murah
atau nggak, suka aja membeli produk-produk yang menempelkan ‘embel-embel’
diskon atau promo pada produknya. Nah, pas Harbolnas, hampir semua e-commerce mengadakan promo dan diskon
besar-besaran. Tau sendirilah bagaimana gelap matanya para wanita untuk
memborong semua produk tersebut :)))
Menurut Mba Jatu banyak cara dan
motif orang dalam melakukan belanja online. Ada yang memang sudah mengincar
satu barang jauh-jauh hari, lalu pada saat diskon, barulah barang tersebut
dibeli. Ada yang pas barang lagi diskon, langsung buru-buru membeli produk
tersebut dalam jumlah banyak, untuk kemudian dijual kembali dengan harga normal
:D
Sebenarnya sebagai pembeli, kita
musti cermat, dengan melihat apakah suatu barang benar-benar di diskon atau
nggak. Karena ada juga e-commerce
yang ‘cerdik’ dengan menaikan harga awal satu produk, kemudian mencantumkan
bahwa barang tersebut di diskon. Padahal jatuhnya harga barang tersebut
ternyata tidak terlalu jauh dari harga sebenarnya atau harga yang biasanya tercantum >.<
Atau ada juga yang sebenarnya harga produknya tersebut mahal dari harga produk
yang dijual oleh kompetitornya, namun ia membuat iklan yang seolah ada diskon
yang spektakuler, sehingga orang tertarik untuk berkunjung.
Ada brand-brand yang kita incar
lama, dan kita tau harga pasarannya berapa, biasanya mereka tidak terlalu
gila-gilaan dalam mendiskon harga barangnya. Kata Mba Jatu lagi, nggak
mungkinlah sebuah perusahaan atau e-commerce
banting harga sampai 70 atau 90% dari harga biasanya, bisa-bisa gulung tikar
mereka :D Oya, Mba Jatu sering juga memberikan tips dan trik bagaimana belanja
murah di akun you tube nya. Bisa tonton, apa saja tips-tips yang diposting Mba
Jatu di akun Mahmud Bohai yaa :)
Games Shopping Online
Acara kemudian diakhiri dengan
lomba belanja online di smescotrade.com. Lomba ini juga merupakan simulasi cara
belanja produk-produk UKM secara online di smescotrade.com. Peserta yang
didapatkan dari hasil undian ini kemudian dibagi menjadi enam kelompok, yang
masing-masing kelompoknya terdiri dari 3 orang. Tiap kelompok kemudian dibagikan
sebuah voucher belanja di smescotrade.com, senilai 500 ribu rupiah. Nah, tiap
kelompok harus belanja beberapa produk yang terdapat di smescotrade.com sampai
voucher tersebut habis.
Penilaian pertama adalah peserta
tidak boleh telat dari waktu yang telah ditentukan, yaitu 15 menit. Penilaian
kedua, semua produk yang dibeli harus ada di smescotrade.com. Jika sudah lolos
dari kedua penilaian tersebut, maka hal lain yang akan menjadi pertimbangan
untuk bisa menang adalah peserta tersebut memiliki jumlah item yang paling banyak, dan tidak boleh memiliki item yang sama (misalnya untuk jenis
kripik atau gantungan kunci hanya boleh satu item saja).
Jika hasil penilaian untuk
peserta ternyata ada yang seri, maka akan dinilai, siapa yang belanjanya paling
mendekati 500 ribu rupiah. Setelah pertimbangan yang alot dari para juri dan
juga masukan dari peserta, maka terpilihlah dua kelompok yang berhasil
memenangkan Games Shopping Online di smescotrade.com. Selamaaat yaaa…. Walaupun
kelompok saya belum menang, karena ada satu item
yang kami belanjakan ternyata tidak ada di smescotrade.com >.< Besok
saya akan coba belanja lagi produk-produk unggulan lainnya yang ada di www.smescotrade.com ah! :D
Foto : Dokumen Pribadi
0 comments