Bogor Minggu pagi ini terlihat rame banget. Baru turun dari kereta, mataku udah menangkap kesibukan orang yang hilir mudik di sekitar stasiun. Tujuanku ke Bogor ini adalah mau ke Lapangan Sempur. Sebenarnya tempatnya gak begitu jauh dari Stasiun Bogor, namun karena buru-buru, aku memilih naik angkot 03 yang mangkal di samping stasiun. Baru jalan beberapa ratus meter, kendaraan yang kutumpangi sudah terjebak macet. Aku pun akhirnya turun, dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, beriringan dengan para pejalan kaki lainnya.

Mendekati Lapangan Sempur, keramaian semakin parah. Rupanya disinilah puncak keramaian tersebut. Beberapa booth nampak berdiri di pinggir lapangan. Suara MC terdengar dari tengah lapangan. Ternyata lagi ada event besar di sini. Aku pun melangkahkan kaki ke taman kecil yang berada di samping lapangan, tak jauh dari tepi sungai. Sampai di taman, tersebut, pandanganku langsung tertuju ke rumah pohon, yang di cat dengan warna coklat tua. Aku pun memilih duduk di bawah rumah pohon tersebut. 

Selain rumah pohon, di taman ini juga ada berbagai permainan tradisional lainnya, seperti gatrik, engklek, engrang, ular tangga, serta lainnya. Oya, tamannya namanya Taman Kaulinan. Baru denger ya? Ya iyalah, taman ini emang baru dibangun, barengan dengan revitalisasi Lapangan Sempur sekitar bulan Juli tahun lalu. Jadi katanya baru akan resmi dibuka minggu pagi ini, tepatnya tanggal 5 Februari 2017 oleh Walikota Bogor, Bapak Bima Arya.

Bapak Bima Arya, Walikota Bogor

Hmm...makanya suasananya rame begini ya. Masyarakat sekitar pasti sangat antusias dengan kehadiran Taman Kaulinan ini. Tau nggak apa arti kaulinan? Yup, kaulinan dalam bahasa Sunda artinya tempat bermain. Jadi Taman Kaulinan merupakan taman tempat bermain bagi anak-anak. Untuk membangun Taman Kaulinan ini menghabiskan dana sekitar 500 juta rupiah. Wow, dananya dari mana ya?

Ternyata biaya pembangunan Taman Kaulinan diperoleh dari hasil penggalangan dana masyarakat yang dihimpun melalui kasir Alfamart Alfamidi, yang berlangsung pada periode November - Desember 2015 lalu, bekerja sama dengan Yayasan Berani Bhakti Bangsa. Jadi, dibangunnya Taman Kaulinan merupakan bentuk rasa peduli PT. Sumber Alfa Trijaya, Tbk terhadap anak-anak, agar anak-anak dapat bermain dan bersosialisasi dengan teman-teman seusianya.

Sebelumnya di Bogor udah ada taman-taman yang lain, seperti Taman Bogor, Taman Corat Coret, Taman Skatepark, Taman Air Mancur, Taman Heulang, Taman Ekspresi, Taman Kencana, Taman Peranginan, Hutan Kota, dan Taman Malabar. Ini karena Pemerintah Kota Bogor ingin agar Bogor menjadi Kota Sejuta Taman. Selain taman dapat untuk memperindah kota dan menambah ruang hijau, kehadiran taman juga dapat dijadikan tempat untuk membangun karakter warga. Warga tiap saat atau pas weekend bisa menikmati taman sambil bercengkerama bersama keluarganya, sehingga interaksi antar keluarga menjadi lebih intens.

Kehadiran Bapak Bima di Taman Kaulinan, disambut dengan tarian yang dimainkan oleh anak-anak. Bapak Bima juga mencoba berbagai permainan yang terdapat di Taman Kaulinan, seperti engklek, flying fox, engrang, dan ular tangga. Setelah penandatangan batu prasasti Taman Kaulinan, Bapak Bima juga berkunjung ke sebuah pondok kecil, yang diberi nama Bogor Membaca, yang juga terdapat di dalam Taman Kaulinan.

Penandatangan Batu Prasasti oleh Walikota Bogor

Menurut saya pembangunan Taman Kaulinan hasil DonasiKu Alfamart, bekerjasama dengan Yayasan Berani Bhakti Bangsa dan Pemkot Bogor ini sangat bagus sekali, karena saat ini masyarakat memang membutuhkan media hiburan untuk melepas penat di tengah kesibukan mereka, khususnya bagi anak-anak mereka. Jangan sampai anak-anak kehilangan masa bermain mereka dengan teman sebayanya, dan sibuk dengan gadget masing-masing. Bagaimanapun anak-anak butuh sosialisasi dengan teman-temannya dengan cara yang menyenangkan, apalagi di Taman Kaulinan yang bisa dinikmati secara gratis oleh seluruh warga :)

Foto bersama Mba Deby dari Alfamart dan sobat blogger di Taman Kaulinan Bogor (Credit by Mba Hani S)

Foto dan Video : Pribadi dan