Siapa yang suka minum susu? Semua anak-anak pada mengacungkan tangannya ke atas. Begitulah umumnya jawaban anak-anak setiap diajukan pertanyaan seperti ini. Namun tak banyak diantara mereka ternyata yang melakukan aktivitas minum susu ini bersama-sama dengan keluarga. Rata-rata pada minum susu sendiri saja, tanpa orangtua ikut menemani minum susu. Kenapa?

Mungkin kebanyakan kita – orang tua, beranggapan bahwa susu itu hanya baik dikonsumsi oleh anak-anak saja. Yup, susu itu memang penting bagi anak-anak di masa pertumbuhannya. Namun kandungan nutrisi pada susu, juga dibutuhkan oleh remaja dan orang dewasa lho! Bahkan hingga usia lanjut.

dr. Diana

Menurut dr. Diana F. Suganda, MKes, SpGK, banyak orangtua yang konsen memberikan susu pada anaknya saat usia balita saja. Sejak anak menginjak usia remaja, orangtua sudah jarang menyuguhkan minum susu pada anak-anaknya. Mungkin dipikiran orangtua adalah bahwa anak-anak ini sudah mengkonsumsi segala jenis makanan, sehingga tidak perlu lagi asupan nutrisi dari susu.

Eh, atau mungkin saja karena ada mitos yang beredar bahwa minum susu itu dapat menggemukkan badan, sehingga orang dewasa atau anak remaja jadi malas untuk minum susu. Padahal susu dibutuhkan oleh tubuh dalam semua fase kehidupan. Baik itu anak balita, anak pra sekolah, anak sekolah, remaja, orang dewasa, maupun orang lanjut usia.

Minum susu di pagi hari sebelum berangkat sekolah atau sebelum memulai aktivitas, sangat membantu otak untuk dapat lebih berkonsentrasi lagi. Apalagi anak-anak sekolah sekarang, yang aktivitas mereka sudah seabreg. Minum segelas susu bagus dalam membantu mereka untuk lebih fokus lagi saat belajar. Begitu pun ibu hamil, habis melahirkan, dan menyusui, yang membutuhkan nutrisi dari susu.

Oya, penjelasan dari dr. Diana ini saya dapatkan saat mengikuti Acara Blogger Gathering bersama Susu KentalManis Frisian Flag pada hari Sabtu, 1 April 2017 kemarin, di Rumah Kembang Kencur, Jakarta. Selain dr. Diana, yang merupakan seorang Spesialis Gizi Klinik, hadir juga Psikolog cantik Mba Ajeng Raviando, Psi, dan Mas Rio Saputra, Junior Brand Manager Frisian Flag Indonesia.

Sejak dulu dipikiran kita semua mungkin sudah tertanam bahwa susu dengan kandungan kalsiumnya itu baik untuk kesehatan tulang dan gigi ya. Namun kenyataannya, susu mempunyai banyak manfaat lainnya juga lho! Tidak hanya mengandung kalsium saja, susu memiliki kandungan nutrisi lainnya juga.

Tubuh kita membutuhkan yang namanya macro nutrient dan juga micro nutrient. Macro nutrient adalah zat gizi yang diperlukan tubuh dalam jumlah yang banyak. Contohnya adalah karbohidrat, protein, dan lemak. Tiga hal ini sangat dibutuhkan oleh tubuh  kita dalam jumlah yang banyak, dan sangat berpengaruh dalam proses metabolisme tubuh.

Selain tinggi akan kandungan kalsium, susu juga mengandung protein, yang berfungsi untuk pertumbuhan sel-sel tubuh, membentuk otot tubuh, untuk penyembuhan, serta untuk pertumbuhan otak bagi anak-anak. Dalam susu juga terdapat Asam Lemak Omega-3, yang bagus untuk perkembangan otak. Asam Lemak Omega-3 bisa ditemukan dalam bahan makanan lain seperti ikan salmon dan kacang-kacangan.

Sedangkan micro nutrient adalah nutrisi yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang sedikit. Walaupun dibutuhkan dalam jumlah yang kecil, namun jika tidak rutin mengkonsumsinya, tubuh tidak dapat bekerja secara optimal. Mineral (kalsium, kalium, fosfor, natrium), dan vitamin (vitamin A, vitamin B-12, dan vitamin D) merupakan micro nutrient yang terdapat dalam susu.

Menurut data statistik tahun 2015, untuk wilayah Asia saja, Indonesia termasuk yang paling rendah tingkat konsumsi susu nya, dibandingkan dengan negara Singapura, Malaysia, dan bahkan Vietnam. Rata-rata masyarakat Indonesia hanya mengkonsumsi susu 12 liter/ tahun per orangnya. Duh, miris yah :(  

“Untuk anak pra sekolah itu dibutuhkan sekitar 1300-1400 kalori perhari, sedangkan untuk orang dewasa sekitar 2100 kalori per hari. Nah, segelas susu yang sudah difortifikasi, bisa memenuhi sekitar 20% kebutuhan gizi harian anak-anak dan dewasa,” ujar dr. Diana.

Begitu pentingnya susu dalam memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh oleh kita ya. Untuk itu kita harus membiasakan untuk minum susu setiap hari. Menumbuhkan kebiasaan baik minum susu ini tentu saja dimulai dari keluarga. Walaupun keluarga merupakan unit yang terkecil dari masyarakat, namun keluarga mempunyai pengaruh yang paling besar lho! Karena sejak dari lahir anak berada dalam lingkungan keluarga. Lalu bagaimana membentuk perilaku minum susu di keluarga?

Saling ketergantungan antar keluarga membuat keluarga mempunyai peranan yang sangat besar dalam membentuk perilaku setiap anggotanya, terutama terhadap tumbuh kembang anak. Apapun yang ingin ditanamkan pada anak, semua dimulai dari keluarga. Jika ingin menumbuhkan perilaku minum susu, maka harus dimulai dari keluarga.

Jadilah role model yang baik bagi anak. Kalau anak sering melihat orangtuanya minum susu, maka rutinitas yang dilakukan orangtuanya ini dapat mendorong anak untuk ikut minum susu. Karena anak suka mencontoh apa yang biasa dilakukan oleh orang terdekatnya, yaitu keluarga. Makanya berikan contoh nyata dan tanamkan kebiasaan baik pada anak sejak usia dini, sehingga diharapkan kebiasaan baik ini dapat terus menetap pada diri si anak.

Membentuk kebiasaan baik tidak bisa dilakukan tanpa adanya kesempatan untuk bersama dengan keluarga. Bikinlah rutinitas, seperti family time. Untuk ini memang harus punya kesempatan dan kemauan untuk bisa bersama dengan keluarga ya. Kalau tidak ada prioritas untuk keluarga, bagaimana caranya kita bisa membentuk perilaku dan kebiasaan yang baik pada anak?  

Salah satu contoh family time yang simpel nih, bisa dengan cara rutin, paling tidak menyempatkan diri untuk minum susu bersama keluarga setiap pagi, sebelum semuanya mulai beraktivitas. Sambil minum susu, kita bisa ngobrol, bercengkrama, menjalin komunikasi yang akrab dengan keluarga. Suasana seperti ini biasanya akan membuat anak merasa nyaman.

Jika sudah terbentuk aktivitas yang dilakukan secara sadar seperti ini, bukan karena terpaksa ya, misalnya anak minum susu karena keinginannya sendiri dan bukan karena paksaan dari orangtuanya, ini akan membentuk emosi yang positif, terjalinnya ikatan yang kuat, hubungan yang lebih baik, mengerti akan maknanya, sehingga tujuannya bisa tercapai. Anak tidak perlu disuruh-suruh lagi atau dipaksa untuk minum susu, karena mereka sudah terbiasa dan mengerti pentingnya minum susu.

Mba Ajeng

“Tidak hanya anak-anak saja ya, tapi kita sebagai orangtua juga harus punya emosi yang positif mengenai kebiasaan atau ritual minum susu setiap pagi. Berikan reward atau pujian pada anak jika anak menghabiskan susunya, sehingga dapat memberikan emosi yang positif juga bagi anak,” jelas Mba Ajeng.

Berdasarkan data-data bahwa Indonesia masih rendah tingkat konsumsi susu nya, padahal susu sangat penting untuk kesehatan tubuh, bukan hanya untuk anak-anak saja, tapi juga bagi keluarga, maka Frisian Flag Indonesia tergerak untuk membuat kampanye gerakan minum susu bersama keluarga. Hal ini datang dari keinginan untuk bisa terus bersama-sama dalam membangun Indonesia.

Tepat pada tanggal 20 Maret 2017 lalu, Frisian Flag resmi meluncurkan Kampanye “Saatnya Keluarga Minum Susu Sekarang!”. Tujuan kampanye ini adalah untuk mengingatkan kembali keluarga Indonesia akan pentingnya minum susu, setidaknya satu gelas setiap pagi, karena sudah banyak keluarga Indonesia yang tidak lagi minum susu bersama dengan keluarga.

Ibu Tanti

Ibu Tanti, Head of Prepared Beverages Frisian Flag Indonesia mengatakan bahwa selama 95 tahun ini, Susu Frisian Flag sudah banyak membantu membangun keluarga sehat atau building strong families di Indonesia. “Namun ini saja masih dirasa kurang cukup, sehingga perlu ditambahkan dengan kegiatan lainnya, misalnya dengan kampanye ini,” kata Ibu Tanti.

Dalam kampanye ini, Frisian Flag juga mengenalkan manfaat Susu Kental Manis Frisian Flag Gold pada masyarakat. Dengan minum segelas Susu Kental Manis Frisian Flag Gold setiap hari, kebutuhan nutrisi tubuh dapat terpenuhi, dan tubuh pun siap menghadapi hari. Kenapa? Karena Susu Kental Manis Frisian Flag Gold merupakan susu segar, dengan kandungan 9 vitamin (A, D3, E, B1, B2, B3, B6, B12, dan C), dan 5 mineral (Kalsium, Fosfor, Selenium, Mangan, dan Iodium).

Mas Rio

“Kita juga mengadakan kampanye di media sosial kita yaitu di Facebook @FrisianFlag.id, untuk para audiens bisa mengirimkan foto bersama keluarga, lalu berikan message kenapa minum susu itu penting bagi keluarga,” ujar Mas Rio.

Selain itu Frisian Flag juga ada kampanye toll free di 021-29751355 yang resmi dibuka tanggal 1 April 2017, yaitu berupa dengar pesan dari artis idola dan keluarganya, yang akan sharing mengenai arti minum susu bersama keluarga mereka. Lalu kita bisa merekam juga pesan kita. Nanti masing-masing dari kampanye, baik di media sosial dan toll free ini akan dipilih mana yang terbaik dan menarik untuk menjadi pemenang.

Untuk memulai kebiasaan minum susu bersama di pagi hari, maka pada acara ini semua peserta yang hadir dan juga para pembicara dibagikan masing-masing segelas susu kental manis Frisian Flag, lalu diminta untuk ‘milk toss’.

Dari asupan susu yang cukup, menghasilkan keluarga yang sehat dan bahagia. Tubuh yang sehat dan pikiran yang bahagia akan memancarkan aura yang positif, sehingga dapat membuat hidup menjadi lebih baik lagi. Yuk, mulai sekarang biasakan minum susu bersama keluarga setiap hari, untuk hidup yang sehat, bahagia, dan berkualitas :)


Sumber Foto : Pribadi