Mengenal L-Arginine dan Manfaatnya Bagi Tubuh

By Dewi Sulistiawaty - Januari 25, 2018

Mungkin bagi orang awam seperti saya, kata L-Arginine terdengar asing ya. Walaupun pernah belajar di sekolah dulu, tapi yang saya tau cuma hemoglobin, nucleus, lysosome, endoplasma, dan yaah, sejenis itulah, jaringan dan sel tubuh. Tapi kata L-Arginine belum pernah dengar deh. Hmm, mungkin bagi mereka yang berkecimpung di dunia medis, tau dengan L-Arginine ini.

Saya sendiri mulai mengenal L-Arginine saat mengikuti seminar kesehatan yang diselenggarakan oleh Komunitas Sehat Sieta Merah Putih bekerjasama dengan PT. Synergy Worldwide Indonesia. Sieta merupakan singkatan dari Synergy Indonesia Eagle Training Asistance, yang rencananya akan meluncurkan sebuah aplikasi bernama Apps Sieta. Apps Sieta dapat membantu penggunanya (member Synergy) dalam berbagai aktivitas eagle system, seperti follow up calon Mega 4, memodifikasi jadwal penggunaan program Detox sesuai dengan keinginan customer, mengetahui jadwal event, dan banyak lagi yang lainnya. Pokoknya dalam Apps Sieta, semua kegiatan eagle system berada dalam satu genggaman deh.

Seminar Kesehatan bersama Komunitas Sehat Sieta dan Synergy
Ketua Panitia, Mba Sandra 
Seminar kesehatan yang diselenggarakan pada hari Kamis, 18 Januari 2018 kemarin, di Hotel Raffles Jakarta, mengangkat tema “Suplementasi Nutrisi L-Arginine dalam Pencegahan dan Penanggulangan Stroke, Penyakit Jantung, dan Diabetes”. Dalam seminar yang didukung oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Seluruh Indonesia (PERDOSSI) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ketua Panitia Acara, Mba Sandra Kaunang mengatakan bahwa tujuan diselenggarakannya seminar kesehatan ini adalah untuk mensosialisasikan pada kalangan medis dan masyarakat umum, terkait peranan dan fungsi Nitric Oxide bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah, serta efektivitas asam amino L-Arginine dalam meningkatkan kadar Nitric Oxide dalam tubuh manusia.

Nah, apa lagi tuh Nitric Oxide? Bertambah lagi deh istilah medis yang musti saya ketahui. Mengapa saya harus tau dan kepo mengenai ini? Karena dalam pembahasannya ada hubungannya dengan kesehatan tubuh. Kan saya juga ingin agar tubuh saya selalu dalam kondisi sehat. Iya toh :D Bicara  mengenai kesehatan, menurut Bapak Erwin Dumalang, General Manager PT. Synergy Worldwide Indonesia, dulu pada tahun 90-an, penderita penyakit menular atau infeksi sangat tinggi. Namun sekarang sudah berubah, penyakit karena infeksi mulai menurun, dan yang meningkat adalah penderita Penyakit Tidak Menular (PTM), seperti stroke, penyakit jantung, diabetes, hipertensi, dan lain sebagainya.

Bapak Erwin
“Synergy Worldwide Indonesia merupakan perusahaan pelopor L-Arginine di Indonesia. Sudah 10 tahun kami menghadirkan produk yang namanya ProArgi-9. Banyak masyarakat yang terbantu dengan adanya produk ini. Kita termasuk yang ketinggalan dari negara lain, seperti Jepang dan Amerika, untuk mengetahui tentang L-Arginine. Makanya seminar seperti ini sangat berguna sekali untuk kita semua, agar nantinya dapat membawa informasi ini ke masyarakat umum, sehingga dapat membantu problem-problem yang sudah teruji sebelumnya,” papar Bapak Erwin.

Nah, salah satu orang yang sangat terbantu dengan produk ProArgi-9 ini adalah Prof. Dr. dr. Rusdi Lamsudin Sp.S(K), M.Med.Sc. Prof. Rusdi dulu sempat didiagnosis menderita PTM, dan sudah berobat kemana-mana, namun hasilnya nihil. Hingga akhirnya beliau mencoba ProArgi-9. Memang, penyakit yang diderita Prof. Rusdi tidak langsung sembuh dan simsalabim hilang begitu saja ya, butuh proses dan treatment yang dibimbing oleh salah seorang member dari Synergy. Hingga akhirnya penyakit beliau berangsur sembuh. Prof. Rusdi sangat takjub akan khasiat ProArgi-9, dan melakukan penelitian terhadap kandungan dari produk ini. Prof. Rusdi jugalah yang kemudian berinisiasi agar Komunitas Sieta menyelenggarakan seminar kesehatan ini, karena menurut beliau produk ini sangat baik, namun masih kurang sosialisasi.

Prof. Rusdi
Prof. Rusdi pun menawarkan diri untuk menjadi salah satu narasumber pada seminar kesehatan ini. Dalam seminar, Prof. Rusdi menjelaskan seberapa jauh manfaat L-Arginine terhadap pencegahan dan pengobatan stroke. Stroke merupakan pembunuh nomor 1 di dunia, dan nomor 2 adalah penyakit jantung. Penelitian mengenai stroke di Indonesia masih terbatas, untuk itulah data-data yang dikumpulkan oleh Prof. Rusdi mengenai stroke, kebanyakan berdasarkan data dari Amerika, karena stroke merupakan pembunuh nomor 5 di Amerika. 

Mungkin kamu sudah tau apa itu stroke ya. Tapi baiknya saya jelaskan kembali berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari Prof. Rusdi. Stroke adalah gangguan pada otak, dimana terjadinya penyumbatan (ischemic) atau pecahnya (hemorrhagic) pembuluh darah di otak, sehingga aliran darah ke otak menjadi terganggu. Jika aliran darah ke otak terganggu, berarti otak tidak mendapatkan asupan oksigen, yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan fungsi otak dimana-mana.   

Lalu apa ya yang menjadi penyebab tersumbatnya atau pecahnya pembuluh darah ini? Pembuluh darah tersumbat (Stroke Ischemic) karena adanya timbunan lemak atau zat-zat racun seperti radikal bebas di dinding pembuluh darah. Sedangkan pecahnya pembuluh darah (Stroke Hemorrhagic) terjadi karena pembuluh darah yang mengalami penuaan, sehingga menjadi rapuh dan gampang pecah, atau bisa juga karena hipertensi.

Nah, menurut Prof. Rusdi lagi, sebenarnya stroke itu ada gejalanya. Cuma kebanyakan orang tidak sadar atau bahkan tidak menganggap serius gejala yang timbul. Inilah yang musti diwaspadai. Sebelum terjadi mayor stroke, penderita biasanya mengalami stroke ringan yang hanya terjadi sekitar 5 hingga 15 menit, karena setelah itu aliran darah kembali lancar. Beberapa gejalanya adalah sering kesemutan yang terjadi pada satu sisi tubuh, sebagian sisi wajah terasa mati rasa atau kebas, salah satu lengan terasa lemah atau mati rasa, sulit untuk berbicara ataupun memahami orang lain, sering hilang keseimbangan tubuh, dan berubahnya tingkat kesadaran. Sebaiknya jika sudah merasakan gejala seperti ini, segera konsultasikan ke dokter, agar bisa cepat ditangani.

“80% dari stroke itu dapat dicegah dengan cara menjaga pola hidup sehat. Jika dulu asap rokok dianggap sebagai polutan nomor satu, maka sekarang asap kendaraanlah yang menjadi polutan nomor satu. Untuk itu kita harus lebih berhati-hati. Kelanjutan dari efek stroke ini bisa dikurangi sesegera mungkin, dan biasanya akan survive jika dicegah lebih awal,” jelas Prof. Rusdi.

Untuk itulah, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menggiatkan Program Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat), yaitu melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga, mengkonsumsi sayur dan buah, serta memeriksakan kesehatan secara rutin. Dengan memeriksakan kesehatan secara rutin, kita dapat mengetahui sedini mungkin, jika ada penyakit yang bersarang di tubuh, sehingga dapat ditanggulangi secara cepat dan tepat.

Selain Prof. Rusdi, ada dr. Badai Bhatara Tiksnadi, SpJP(K), MM dari Divisi Prevensi dan Rehabilitasi Kardiovaskular, Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular, Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung, yang hadir memberikan materi mengenai peranan L-Arginine untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. Menurut dr. Badai, L-Arginine sangat dibutuhkan oleh tubuh, karena L-Arginine merupakan asam amino yang di dalam tubuh akan diubah menjadi Nitric Oxide. Jadi L-Arginine dibutuhkan sebagai sumber dari Nitric Oxide. Lalu untuk apa Nitric Oxide bagi tubuh kita?

Nitric Oxide sangat berguna dalam membuat rileks jaringan otot halus pada pembuluh darah lho! Nitric Oxide diproduksi di dalam sel-sel endotel, dan berfungsi untuk mengatur kekencangan dan kelenturan pembuluh darah, dan menjadikannya lebih elastis. Hal ini dapat mengurangi tingkat stres pada jantung, melancarkan sirkulasi darah, serta menjaga agar tekanan darah tetap berada dalam kisaran normal.  

dr. Badai
“Yang menyebabkan penyumbatan pembuluh darah adalah beberapa faktor risiko, seperti kolesterol yang tinggi, tekanan darah tinggi, diabetes mellitus, resistensi insulin, gangguan dari kekentalan darah. Dasar dari semua penyakit tersebut adalah ketidakfungsian dari endotel. Nah, endotel inilah yang diperbaiki fungsinya oleh Nitric Oxide. Dari situ bisa dilihat bahwa peranan Nitric Oxide adalah di-basic-nya, jauh sebelum penyakitnya terjadi,” papar dr. Badai.

Agar Nitric Oxide tetap terjaga di dalam tubuh, dibutuhkan L-Arginine. Suplementasi L-Arginine akan meningkatkan kadar Nitric Oxide melalui peningkatan kadar bahan bakunya, ekspresi atau aktivasi, serta aktivitasnya. Secara ilmiah L-Arginine telah terbukti dalam memperbaiki kesehatan jantung dan pembuluh darah, seperti pada kasus hipertensi, kadar kolesterol, obesitas, resistensi insulin, penyakit jantung koroner, penyakit arteri perifer, dan gagal jantung.   

Penjelasan dari dr. Badai diamini oleh Dr. Lady Dhita Alfara, MGizi, SpGK dan Dyah Tunjungsari, MD. Dr. Lady dan Ibu Dyah yang ikut menjadi narasumber pada acara seminar ini setuju, bahwa L-Arginine sangat berperan dalam pencegahan dan pengobatan penyakit neurodegenerative, dan juga sebagai suplementasi dalam terapi nutrisi pada penyakit degenerative. Lalu dari mana kita bisa mendapatkan L-Arginine ini?

Arginine endogen dapat dibentuk sendiri oleh tubuh. Namun selain itu, Arginine bisa didapatkan pada makanan sumber yang mengandung arginine, seperti kacang-kacangan, ikan, telur, ayam, udang, dan susu. Arginine juga bisa didapatkan dari suplementasi, nutrisi enteral, dan nutrisi parental. Contoh suplemen makanan yang mengandung L-Arginine adalah ProArgi-9+ yang diproduksi oleh Synergy Worldwide.

ProArgi-9+
Di dalam ProArgi-9+ terkandung beberapa nutrisi, diantaranya L-Arginine, L-Sitrulin (asam amino yang dapat menghasilkan lebih banyak L-Arginine), Vitamin D3, Vitamin B6, B12, Vitamin K2, Asam Folat, dan Resveratrol. Vitamin B6, B12, dan Asam Folat dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung, dengan cara menurunkan kadar homosistein. Sedangkan Resveratrol yang berasal dari kulit anggur merah, kaya akan antioksidan, antisianin, dan polifenol, dapat membantu mengurangi oksidasi LDL, dan membantu mencegah kerusakan arteri.


Dengan kandungan nutrisi yang terdapat pada ProArgi-9+ maka inilah manfaat yang bisa diperoleh jika kita mengkonsumsi ProArgi-9+ :
- Membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.
- Membantu melancarkan dan meningkatkan aliran darah ke organ vital.
- Membantu menjaga tekanan darah pada kisaran normal.
- Membantu mengurangi peradangan dan pembentukan plak pada pembuluh darah, serta membantu menjaga kekentalan darah.
- Membantu memerangi efek negatif penuaan dini kardiovaskular.
- Membantu memberikan manfaat anti-penuaan.
- Membantu kinerja seksual yang sehat.
- Membantu menurunkan lemak tubuh.
- Membantu menjaga kadar gula darah yang sehat.
- Membantu meningkatkan energi.

Kalau saya baca pada kemasan box ProArgi-9+ yang berisi 30 sachet, dianjurkan untuk mengkonsumsi ProArgi-9+ dalam kondisi perut yang kosong. Minumnya 1 – 2 kali sehari, dengan cara melarutkan ½ atau 1 sachet ProArgi-9+ ke dalam 240 ml air putih dingin. Walaupun setahu saya ProArgi-9+ ini adalah obat herbal, namun untuk amannya jika jika ingin minum ProArgi-9+, namun sedang dalam keadaan hamil, menyusui, memiliki kondisi medis atau minum obat-obatan medis tertentu, sebaiknya ini konsultasikan dulu dengan praktisi kesehatan, yaa :)

Banyak juga pengetahuan yang saya dapatkan dari seminar kesehatan waktu itu. Seperti apa itu L-Arginine dan Nitric Oxide, serta manfaat dan peranannya bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Walaupun tubuh kita terasa dalam kondisi yang sehat, tak ada salahnya menjaga kesehatan tubuh sedini mungkin, dengan cara mengkonsumsi suplemen makanan, seperti ProArgi-9+. Untuk pastinya, sebaiknya rutin memeriksakan kesehatan ya. Mencegah lebih baik daripada mengobati. Untuk informasi lebih lanjut mengenai ProArgi-9+, bisa kepoin website Synergy Worldwide Indonesia di www.synergyworldwide.com/ID-ID.

Foto bersama


Foto : Pribadi

  • Share:

You Might Also Like

1 comments