Mengintip Si Gesit XPANDER di Pabrik Mitsubishi Cikarang

By Dewi Sulistiawaty - Februari 10, 2018

Bisa mengintip langsung pembuatan mobil di pabriknya itu adalah ‘sesuatu’ banget! Gimana nggak, masuk ke pabriknya saja pasti susah, dan tidak semua orang bisa mendapatkan akses ke sana. Iya kaan. Makanya saya senang banget, ketika mendapat undangan dari Komunitas Indonesian Social Blogpreneur, bersama dengan Mobil123.com – sebuah portal otomotif no.1 di Indonesia, untuk ikut XPANDER Plant Tour ke pabrik Mitsubishi di Cikarang.

Hari Rabu pagi, tanggal 7 Februari 2018 kemarin, saya dan teman blogger yang lain sudah berkumpul di lobi Mal fX Sudirman. Dari sana, rombongan kami naik bus menuju pabrik Mitsubishi di Cikarang. Oya, sebelum sampai pabrik, kami mengisi perut dulu di Rumah Makan Padang dekat sana. Usai makan dan sholat, kami tak langsung berangkat menuju pabrik. Menurut tim dari Mobil123, kami diminta menunggu dulu sebentar. Ternyata peserta XPANDER Plant Tour ini cukup banyak, terdiri dari media, blogger, dan juga komunitas. Jadi, agar tidak terlalu ramai dan mengganggu kegiatan dalam pabrik, plant tour-nya dibagi dalam beberapa kelompok. Makanya kami diminta menunggu instruksi dari pabrik, sampai rombongan sebelum kami usai plant tour.

Dokumentasi itu wajib bagi kami :D

Keluar dari rumah makan, kami disambut dengan hujan yang lumayan deras. Untunglah sesampainya di pabrik Mitsubishi, hujan mulai reda. Jadi bisalah saya dan teman-teman berfoto di depan banner yang ditempel di pagar, menyambut para peserta yang datang *teteup ya :D Pas rombongan kami masuk, saat itu pula rombongan sebelum kami keluar dari lobi. Di dalam, kami pun diberitahukan mengenai peraturan apa saja yang musti dipatuhi selama berada dalam gedung Mitsubishi, maupun saat plant tour. Salah satunya adalah larangan untuk mengambil foto selama plant tour. Baiklah, mari patuhi aturan ya :)

Sebelum plant tour, semua peserta bertemu dengan jajaran manajemen PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) di Conference Room. Diantaranya ada Mr. Takao Kato, selaku President Director PT. MMKI; Mr. Kyoya Kondo, selaku President Director PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI); Bapak Irwan Kuncoro, selaku Marketing Director PT. MMKSI; dan Mr. Takehisa Usami, selaku Executive Vice President PT. MMKI. Lalu ada beberapa tim manajemen lainnya yang duduk dibarisan belakang. Oya, saat itu juga ada Mas Rifat Helmy Sungkar atau lebih dikenal dengan nama Rifat Sungkar lho! Doi adalah seorang pereli dan juga suami dari Mba Sissy Priscillia. Nah, Mas Rifat merupakan Product Ambassador PT. MMKI ini.

Kondo San

Di awal acara, Mr. Kondo mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan semua peserta dan juga masyarakat Indonesia, yang ternyata sangat antusias terhadap kehadiran Mitsubishi XPANDER. Terbukti hingga saat itu, jumlah pemesanan untuk XPANDER mencapai lebih dari 50 ribu unit, dan ini diluar ekspektasi mereka. Bahkan Mr. Kondo menyampaikan permintaan maafnya pada konsumen yang masih menunggu produk XPANDER. Untuk mengatasi hal ini, pihak PT. MMKI akan meningkatkan lagi pelayanannya, dengan menambah shift produksi di pabrik perakitan XPANDER, serta mempercepat pengiriman kendaraan ke konsumen.

Kato San

Sementara Mr. Kato menjelaskan mengenai pabrik MMKI. Dari Mr. Kato saya mengetahui bahwa pabrik ini ternyata baru saja berdiri, tepatnya pada tanggal 25 April 2017 lalu, dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Pabrik MMKI berdiri di tanah seluas 51 hektar, dan mampu memproduksi sekitar 160 ribu unit mobil per tahunnya, bahkan akan ditingkatkan lagi menjadi 240 ribu per tahunnya. Pabrik MMKI memiliki sistem assembling terlengkap mulai dari kendaraan penumpang, hingga kendaraan niaga ringan. Selain Mitsubishi XPANDER, di pabrik ini juga diproduksi Mobil PAJERO Sport, serta tak lama lagi juga akan memproduksi L300.

Dari segi kualitas, PT. MMKI menggunakan standar global, karena produknya tidak hanya dipasarkan di Indonesia, namun juga akan diekspor keluar negeri. Walaupun pabriknya tergolong baru, dengan karyawan baru dan juga sebagian besar supplier-nya baru, namun MMKI tetap menjaga kualitas produknya, seberapa pun besarnya pemesanan yang datang. Secara bertahap, MMKI berencana akan meningkatkan kapasitas produksinya, sehingga dapat memenuhi permintaan konsumen.

Mr. Kato pun menjelaskan lagi bahwa pabrik ini sangat ramah lingkungan. Seperti adanya pendaur ulang air limbah, pemanfaatan air hujan, dan pengurangan emisi karbon dioksida. Sedangkan untuk menjaga keandalan dan kualitas produk, semua peralatan sudah menggunakan teknologi canggih, seperti penggunaan alat pembaca barcode untuk mengetahui data sebuah kendaraan, dan e-check system untuk quality inspection.

Selanjutnya Mas Rifat menjelaskan mengenai Mitsubishi XPANDER. Kata Mas Rifat, XPANDER sengaja dirancang sedemikian rupa, dengan tampilan yang sangat atraktif, agar generasi zaman now bisa menikmatinya, dengan kemampuan berkendara yang sangat nyaman. Bagian depan XPANDER tampil dengan bentuk yang dynamic shield, dan ini menjadi identitas baru bagi seluruh kendaraan Mitsubishi, mulai dari PAJERO Sport, Outlander Sport, serta XPANDER.

Mas Rifat

“Di bagian depan ada 3 titik lampu, yaitu di atasnya ada LED Positioning Lights, lampu depan utama di bagian bumper, dan bohlam di bagian bawah. Posisi lampu yang ada di bumper kelihatannya rendah, padahal sebenarnya posisinya cukup tinggi. Ini karena konsep desain XPANDER yang sangat futuristic, sehingga efeknya terlihat rendah,” papar Mas Rifat.

Jika dilihat dari depan, XPANDER tampil gahar menurut saya. Sedangkan kalau dari samping, tampilan XPANDER terlihat ‘lega’. Mungkin ini karena desainnya, plus lekukan-lekukannya yang membuat kabin XPANDER terlihat lapang ya. Menurut Mas Rifat, desain bagian samping Mitsubishi XPANDER mengadopsi desain ‘floating roof’, makanya terlihat seperti itu. Roda dengan velg 16 inch two-tone color, menambah gagah penampilan XPANDER ini.

Mitsubishi XPANDER
Sumber foto : topgear.com

Sedangkan bagian belakang XPANDER, lampunya sengaja diposisikan sedikit lebih tinggi. Menurut info yang saya dapatkan, hal ini dimaksudkan agar jika kendaraan berada dalam keadaan macet dimana posisi kendaraan satu dengan yang lain sangat rapat, kendaraan di belakang XPANDER bisa melihat lampu dengan baik. Keistimewaan lain dari XPANDER adalah dengan adanya 19 titik tempat penyimpanan di dalam kendaraan. Sehingga pengendara bisa menyimpan berbagai peralatannya dengan baik dan rapi di dalam kendaraan. Walaupun memiliki banyak tempat penyimpanan, ini tidak mengurangi space di kabin.

Keistimewaan lain dari XPANDER menurut Mas Rifat adalah di bagian stirnya. Stir XPANDER bisa diatur kemiringannya dan juga tinggi rendahnya. Sehingga bisa menyesuaikan dengan postur pengemudinya. Untuk mesin 1500 cc dengan tenaga yang cukup, XPANDER punya konsep efisiensi terhadap bahan bakar, dengan mengaplikasikan torsi yang ideal, baik untuk transmisi 5 kecepatan manual, maupun untuk transmisi automatic dari XPANDER. Dari segi handling pun XPANDER ini sangat nyaman dan stabil menurut Mas Rifat. Ternyata sistem supensinya diadopsi dari teknologi Lancer Evo X.

Setelah mendapatkan informasi dan penjelasan mengenai XPANDER, plant tour pun dimulai. Kami diminta untuk menggunakan kacamata pelindung, topi, dan guide phone yang telah disediakan. Karena areanya luas, kami diantar menggunakan bus. Saya dan teman-teman pun mengikuti tim pemandu dari MMKI. Berjalan di dalam pabrik musti mengikuti jalur yang sudah ditentukan (nampak di lantai). Kami mengunjungi satu persatu mulai dari bagian stamping, welding, painting, assembling, dan quality inspection. Beberapa pekerjaan dilakukan oleh robot, mungkin untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan pada tenaga manusia, serta untuk menjamin tingkat akurasi dan presisi yang tinggi pada kendaraan ya. Usai mengintip pembuatan XPANDER, bus pun melaju memasuki area untuk test drive. Baiklaah, mari kita ‘cicipi’ si XPANDER iniiiii :D

Saat test drive, walaupun saya hanya sebagai penumpang, tapi saya bisa merasakan nyamannya berkendara dengan XPANDER ini. Ada 4 titik test pack yang musti dilalui. Saat kendaraan melaju kencang dan tiba-tiba mengerem mendadak, posisi mobil berhenti, namun roda tidak terkunci dan masih bisa dibelokkan, sehingga dapat menghindari objek tabrak. Ini karena Mitsubishi XPANDER sudah dilengkapi dengan fitur ABS (Anti-lock Braking System) dengan EBD (Electronic Brake Force Distribution). XPANDER juga dilengkapi dengan fitur ESS (Emergency Stop Signal), sehingga saat pengereman mendadak tersebut, semua lampu menyala berkedip-kedip.

XPANDER pun dilengkapi dengan fitur ASC (Active Stability Control), sehingga saat menikung tajam dengan kecepatan yang tinggi, mobil tetap dalam kondisi stabil. Begitupun saat XPANDER melewati rintangan berupa tanjakan-tanjakan kecil, penumpang masih bisa duduk dengan nyaman, tanpa kendala. Oya, XPANDER ini memiliki 2 airbag yang terletak di bagian pengemudi dan bangku di sampingnya, serta 4 safety belt, yaitu dua di bangku bagian depan dan dua di bangku bagian tengah.

Awal ikut sebagai penumpang untuk test drive ini, saya sedikit deg degan, hehe…. Karena kendaraan yang diuji akan melaju kencang, trus tiba-tiba mengerem, melaju kencang lagi, sambil zig zag. Tapi kecemasan saya langsung hilang, karena ternyata XPANDER ini bisa melaju dalam keadaan stabil, dan penumpang tetap bisa duduk dengan nyaman di dalamnya :D Oya, selamat ya buat XPANDER karena baru saja berhasil meraih 4 bintang dalam uji tabrak ASEAN NCAP (New Car Assessment Program for Southeast Asian Countries). Ini membuktikan bahwa XPANDER mempunyai tingkat keamanan yang cukup memuaskan.

Usai test drive, maka usai pula kunjungan saya dan teman-teman di pabrik Mitsubishi. Kami kembali ke bus dengan perasaan puas. Bisa mengintip bagaimana pembuatan dan perakitan Mitsubishi XPANDER, bertemu langsung dengan manajemen PT. MMKI dan juga Mas Rifat, serta bisa menjajal ketangguhan dan performa XPANDER dijalanan, dengan ikutan test drive. Terima kasih ISB, Mobil123.com, dan tim MMKI, yang sudah memberikan kesempatan pada saya untuk berkunjung ke pabrik Mitsubishi. Ini merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi saya. Moga bisa berkunjung lagi di lain waktu, mungkin dengan membawa si XPANDER pulang yaa… amiiin :D

Foto : Pribadi