Jika
mendengar atau membaca kata menggambar, pikiran saya auto ingat sama
Najwa. Yup, anak saya yang satu ini suka banget menggambar. Kesukaannya
menggambar sudah sudah ada sejak kecil. Saat Najwa berusia sekitar 20 bulan, ia
sudah mulai bisa corat coret di kertas, dan coretannya itu mulai ada rupanya :D
Saya
masih ingat banget gambar pertama atau coretan pertamanya yang sudah ada
bentuknya. Bentuk gambarnya sederhana saja, berupa tiba buah lingkaran atau
bulatan kecil. Dua bulatan letaknya berdekatan, sedangkan yang satunya
terpisah. Ketika saya tanyakan pada Najwa itu gambar apa, katanya gambar “nyam-nyam
bobok” (alias payudara) untuk dua bulatan yang berdekatan, dan gambar jamban untuk
bulatan yang satu lagi, haha….
Saya langsung
ngakak pas Najwa ngasih tahu. Memang saat itu dia lagi saya sapih dan belajar
toilet training. Jadi mungkin kepikiran sama Najwa kali ya, trus dituangkannya
dalam bentuk gambar XD
Awalnya kupikir
kesukaannya menggambar dan corat coret adalah hal biasa, seperti yang sering terjadi pada anak-anak lainnya.
Namun ternyata seiring bertambahnya usianya, gambaran Najwa kian terasah. Teknik
dan kemampuannya menggambar diperolehnya secara otodidak. Oya, Najwa pernah
memenangkan beberapa kompetisi menggambar juga.
Nah,
makanya ketika saya mendapatkan undangan berupa workshop menggambar, pikiran
saya langsung tertuju pada Najwa :D Saya sendiri pencinta seni, namun sepertinya
untuk seni menggambar, saya cukup menjadi pemerhati saja deh, gak ada bakat
sama sekali XD
Namun
karena sayang anak (haha), dan berharap bisa mendapatkan materi menarik untuk
dibagi pada Najwa, saya kemudian ikut dalam kegiatan Soft Pastels Art Workshop
yang diselenggarakan oleh Faber-Castell. Kegiatan ini dilaksanakan tak jauh
dari outlet Faber-Castell Plaza Senayan pada hari Sabtu, 9 November 2019.
Saya kenal
produk Faber-Castell sudah lama banget. Tambah ke sini, makin banya saja produk
yang dikeluarkan oleh Faber-Castell, termasuk yang akan digunakan pada workshop
ini. Yup, Faber-Castell memperkenalkan lagi produk terbarunya, yaitu Soft
Pastels.
Soft Pastels Art Workshop |
Saya tak
menyangka, ternyata usia perusahaan Faber-Castell sudah sangat tua, yaitu 258
tahun. Sudah sepuh banget ya. Yang saya ingat dulu saat SD, kalau mau ujian
mesti pakai pensil 2B Faber-Castell. Menurut Mba Hani, MC yang memandu acara
workshop waktu itu, pensil warna Faber-Castell tak hanya tersedia untuk
anak-anak saja, namun juga ada pensil warna untuk orang dewasa. Jadi selain
yang regular, Faber-Castell juga punya produk yang premium.
“Faber
Castell punya slogan, yaitu Teman Sepanjang Usia. Kita punya produk mulai dari
anak-anak yang belum sekolah, sampai yang dewasa. Fokus kita hari ini pada
pensil warna. Pensil warna Faber Castell terdiri dari dua jenis, yaitu yang
kemasannya berwarna merah dan hijau. Namun kebanyakan orang lebih familiar
dengan pensil warna dengan kemasan warna merah. Untuk orang dewasa, dianjurkan
pakai yang warna biru dan hijau,” jelas Mba Hani.
Selanjutnya
Mba Hani menjelaskan apa yang membedakan kualitas Faber-Castell dengan produk
lainnya. Yang pertama dari segi pigmen, Faber-Castell punya formula yang tahan
terhadap cahaya-lightfastness, lembut dan nyaman digunaka, serta isi pensilnya
lebih besar, sehingga pensilnya jauh lebih kuat dan tak mudah patah.
Kegiatan
menggambar katanya dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk merilis stres.
Nah, pada workshop tersebut saya diajak untuk merilis stres, dengan cara menggambar
dan mencoba menggunakan produk terbaru Faber-Castell, yaitu Soft Pastels. Mengapa
Soft Pastels? Selain ingin memperkenalkan produk terbaru Faber-Castell, produk
baru ini juga mudah dan nyaman digunakan untuk menggambar.
Pertama
melihat produk Soft Pastels ini saya pikir sejenis crayon gitu. Ternyata setelah
diraba dan mencoba menggunakannya, teksturnya lebih mirip seperti kapur. Saat
workshop mau di mulai, saya sudah pesimis saja akan bisa menghasilkan gambar
yang bagus dan menarik. Syukurlah, ternyata menggambarnya mengikuti instruksi
dari Mba Yayu Afliyani Rahayu, Creative Team Faber-Castell XD
Nah, yang
beda dengan workshop menggambar kali ini adalah dari teknik menggambarnya.
Batangan-batangan Soft Pastels nya ternyata tidak digunakan seperti crayon atau
pensil biasa gitu, namun mesti dikerik dan ditampung pada selembar kertas. Yup,
dikerik ya.
Batangan
Soft Pastels yang dikerik, sesuai dengan warna yang mau kita pakai untuk
menggambar. Misalnya mau menggambar rumput, kerik sedikit saja batangan Soft Pastels
warna hijau. Lalu aplikasikan serbuk warna hasil kerikan tersebut pada kertas
gambar khusus, menggunakan jari, atau bisa juga menggunakan cotton bud.
Namun menurut saya sepertinya warnanya lebih rata kalau menggunakan jari deh
(atau saya yang kurang mahir menggunakan cotton bud ya, hihi).
Enaknya,
Faber-Castell menyediakan produk Soft Pastels dalam bentuk starter kit. Jadi di
dalam paket yang ukuran mini sudah terdapat Soft Pastels set 24, Perfection
Eraser Pencil with Brush, Kneadable Eraser/ Knetgummi Art Eraser, Eraser Combi
with Refill, Stencil, dan Pastel Art Paper. Jadi sudah lengkap semua di
dalamnya. Paling untuk warna Soft Pastels nya saja yang perlu ditambah
koleksinya, serta kalau habis kertasnya, ya beli lagi saja :D
Saya kemudian
mengikuti tiap langkah dan trik mewarnai menggunakan Soft Pastels dari Mba
Yayu. Misalnya saat menggradasi warna, menggambar benda-benda berwarna putih menggunakan
eraser, serta cara merapikan warna-warna yang terlanjur diaplikasikan.
Singkat
cerita, workshop pun selesai, dan saya sangat takjub dengan hasil gambar saya.
Kok bisa jadi cakep begitu (menurut saya ya :D). Masalahnya saya gak ada bakat
menggambar. Namun saat saya menggambar menggunakan Soft Pastels dari Faber
Castell, ternyata saya bisa juga ya, hihi…. Warna yang dihasilkannya benar-benar
soft.
Sesampai
di rumah, benar juga dugaan saya. Saat Najwa tahu apa yang saya bawa pulang,
dia langsung saja menanyakan bagaimana cara menggunakannya. Najwa juga sempat
kaget melihat hasil karya saya, karena dia tahu saya gak begitu mahir dalam
menggambar, haha. Ini yang dinamakan pensil warna yang bisa bikin yang gak bisa
menggambar, jadi mahir menggambar. Semua berkat Soft Pastels dari Faber-Castell
:)
2 comments
Cara menggunakan pastelnya unik ya mba, tapi sensasinya juga nggak kalah unik. Bisa mengatur ketebalan warna dari tekanan jari😄
BalasHapuskereeeen uni, jadi inget dulu pernah ikut ke pabriknya plus pulang bawa oleh2 pensil warna hehehe
BalasHapus